Jakarta - Senyum anak-anak di Merauke tersungging kala mendapat
bantuan alat sekolah. Itu membuat perjalanan jauh yang dilalui prajurit
TNI bersama rombongan pengacara tidak sia-sia.
Menempuh
perjalanan udara, darat, dan laut selama berjam-jam lamanya tidak
membuat prajurit dari Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) IX/Merauke
mengurungkan niatnya. Bersama para pengacara dari kantor Kusumanegara
& Partners, rombongan ini berangkat memberikan bantuan untuk
anak-anak sekolah.
Bakti sosial tersebut dilakukan di Kampung
Wamal, Distrik Tubang, Merauke, Papua, pada Senin (14/9). Kegiatan yang
dilakukan di pesisir selatan bagian barat Kabupaten Merauke itu diawali
dengan pemeriksaan kesehatan gigi masyarakat setempat oleh tim medis
Lantamal IX.
Acara ini sendiri merupakan rangkaian kegiatan
Lantamal IX dalam memperingati HUT TNI AL ke-70. Bakti sosial digelar
selama 2 hari dengan bekerjasama dengan kantor advokat yang berkedudukan
di Jakarta itu.
"Kami berkunjung ke kampung-kampung yang
terisolir dan ini merupakan rangkaian kegiatan yang puncaknya pada Hari
Armada RI 5 Desember," ujar Komandan Lantamal IX/Merauke Brigjen (Mar)
Saud Tambatua dalam keterangan yang diterima detikcom, Selasa
(14/9/2015).
Untuk mencapai Kampung Wamal, rombongan harus
melakukan perjalanan yang cukup jauh dan lama. Sedianya perjalanan dari
kota Merauke ditempuh melalui jalur darat selama 4 jam dilanjutkan
melalui laut dengan speedboat selama 3 jam.
Namun karena
pertimbangan waktu, akhirnya rombongan berangkat dengan pesawat perintis
selama kurang lebih 25 menit, kemudian dilanjutkan perjalanan darat
selama 3 jam dan tetap harus menaiki speedboat lewat jalur laut selama
satu jam. Meski begitu, warga dan anak-anak yang mendapat bantuan tampak
senang atas kepedulian yang diberikan prajurit Lantamal IX dan kantor
advokat Kusumanegara & Partners.
Sebagai perwakilan, Adji
Prakoso menyatakan Kusumanegara & Partners memiliki fokus kepedulian
pada dunia pendidikan. Kantor advokat ini pun memberi bantuan CSR
berupa ratusan set peralatan sekolah dalam bakti sosial di Kampung
Wamal. Seperti tas sekolah, buku tulis, kotak pensil lengkap, botol
minum dan tempat makan untuk anak-anak di daerah tersebut.
"Ini
bentuk CSR dari Kusumanegara & Partners dan kami mendukung kegiatan
Lantamal IX yang concern terhadap pendidikan anak sebagai generasi
penerus bangsa," ucap Adji dalam keterangan yang sama.
Setelah 2
hari acara bakti sosial dilakukan, rombongan kembali ke Kota Merauke.
Akibat cuaca yang buruk, rombongan akhirnya memutuskan untuk menumpang
KRI Mulga melalui jalur laut.
(khf/khf)
http://news.detik.com/berita/3019860/saat-prajurit-tni-al-bersama-advokat-bantu-warga-di-pelosok-merauke
No comments:
Post a Comment